PERSEKUTUAN REMAJA HKBP KOMPAS INDAH

Selamat datang di blogger resmi PERSEKUTUAN REMAJA HKBP KOMPAS, Semoga blog ini dapat bermanfaat bagi generasi muda.

Mengenai PERSEKUTUAN REMAJA HKBP KOMPAS

bekasi, jawa barat, Indonesia
Blog ini adalah alat informasi mengenai kegiatan remaja, renungan, aktifitas dll

Selasa, 01 Februari 2011

Mengendalikan Kemarahan

Senin, 31 Januari 2011
Mengendalikan Kemarahan
Nats : dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; (Filipi 2:3)
Bacaan : Daniel 3:8-25

Raja Nebukadnezar, "dalam marahnya dan geramnya" memerintahkan agar Sadrakh, Mesakh, dan Abednego dibawa menghadap kepadanya, sebab mereka tidak mau menyembah patung emas yang telah didirikannya (Daniel 3:13). Ketika kehendaknya tidak mereka taati, "meluaplah kegeraman Nebukadnezar, air mukanya berubah" terhadap ketiga orang itu (ayat 19).
Kita semua bergumul dengan kemarahan. Akan tetapi, kemarahan tidak selalu salah. "Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa" (Efesus 4:26). Kita semestinya marah saat melihat ketidakadilan di dunia. Namun, kebanyakan kemarahan kita, seperti Nebukadnezar, berasal dari niat yang kurang mulia, yaitu kepentingan diri sendiri dan keangkuhan. Apabila kita dikuasai oleh kemarahan, kita akan lepas kendali terhadap apa yang kita katakan dan lakukan. Paulus menantang kita, "[Janganlah] mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama daripada dirinya sendiri" (Filipi 2:3).
Jika kita mulai mendahulukan orang lain, kita akan tahu bahwa kita membuat langkah awal untuk mengendalikan kemarahan .

JIKA SESEORANG TIDAK DAPAT MENGENDALIKAN KEMARAHAN
IA AKAN MENYINGKAPKAN SISI TERBURUK DARI DIRINYA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer

Bermanfaatkah blog ini bagi kamu?

Cari Blog Ini